laporan praktikum kimia thermokimia



Laporan Praktikum Kimia
‘’ Thermokimia ‘’
O
L
E
H
Kelompok Empat [4]:
1.      Ade Wulandari
2.      Apriyanti Fransiska
3.      Audrey Dhinda Lara
4.      Rahmat Kurnia
SMA Negeri 1 Kuala Tungkal
Tanjung Jabung Barat
2015/2016
XI IPA 4
Laporan Praktikum Kimia
    I.            Judul : Thermokimia
II.            Tujuan :  - Untuk mempelajari apa itu Thermokimia
-         Untuk mengamati apa yang terjadi
III.            Hari/Tanggal : Sabtu / 31 Oktober 2015
IV.            Landasan Teori :
Thermokimia adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari perubahan kalor atau energi yang menyertai suatu reaksi kimia, baik yang diserap maupun yang dilepaskan.
Hukum kekalan energi yang berbunyi ‘’ energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan. Energi hanya dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya. ‘’
Sistem adalah segala hal yang diteliti perubahan energinya atau objek yang menjadi pusat perhatian. Contohnya : air teh panas.
Lingkungan adalah segala sesuatu yang diluar dari sistem. Contohnya : gelas dan udara disekitar nya.
Antara sistem dan lingkungan dapat terjadi pertukaran energi dan materi (interaksi) . berdasarkan interaksinya sistem dibagi menjadi :
§  Sistem terbuka
adalah suatu sistem yang memungkinkan terjadinya pertukaran kalor dan materi antara sistem dan lingkungannya. Contohnya : reaksi pemanasan kalium karbonat dalam gelas beker . dan air es dalam gelas.
§  Sistem tertutup
Adalah suatu sistem yang memungkinkan terjadinya pertukaran kalor antara sistem dan lingkungannya, tetapi tidak terjadinya pertukaran materi. Contohnya : reaksi antara batu kapur dengan air dalam labu erlenmeyer yang ditutup. Dan gas , dalam tabung tertutup.
§  Sistem terisolasi
Adalah suatu sistem yang tidak mungkin terjadi pertukaran kalor dan materi antara sistem dengan lingkungannya. Contohnya : air panas yang berada didalam thermos.

V.            Alat dan Bahan :
§ Alat :
-         Gelas
-         Tutup Gelas
-         Thermos
§ Bahan :
-         Air Panas
VI.            Cara Kerja :
1.    Siapkan semua bahan
2.    Masukan air panas kedalam 2 buah gelas
3.    Yang satu ditutup menggunakan tutup gelas
4.    Dan yang satunya dibiarkan terbuka
5.    Amati hingga 10 menit
6.    Catat apa yang terjadi pada kedua gelas yang diamati

VII.            Hasil Pengamatan :

Gelas terbuka
Gelas tertutup
Terisolasi

-      embun sedikit
-      air menjadi hangat
-      terjadi pertukaran kalor antara air dan gelasnya . dan terjadi perubahan materi.
-  Berembun
-  Air masih sedikit panas
-  Terjadi pertukaran kalor antara air panas dan gelasnya.
-       Airnya masih tetap panas
-       Tidak terjadi pertukaran kalor dan materi antara air panas dan thermos.

VIII.            Pertanyaan :
1.    Apa yang terjadi pada kedua gelas yang kalian amati ?
2.    Apakah yang terjadi pada thermos ?
3.    Manakah yang menjadi pusat perhatian pada percobaan yang kalian amati ?
4.    Jelaskan pengertian lingkungan dan sistem ?
5.    Dari 3 (tiga) percobaan yang kalian amati manakah yang dikatakan sebagai sistem dan manakah yang lingkungan ?
6.    Apakah yang dimaksud dengan energi aktivasi ?
IX.            Jawaban :
1.    Gelas yang terbuka tidak memiliki embun dan air yang berada didalamnya menjadi hangat. Sedangkan , gelas yang ditutup menggunakan tutup gelas memiliki embun yang terletak di dinding gelas dan dibawah tutup gelas, dan airnya masih sedikit panas dibandingkan dengan yang terbuka. Dan air yang berada didalam thermos masih sama panasnya dengan pertama saat kami menuangkannya.
2.    Air yang berada didalam thermos tidak mengalami perubahan kalor maupun materi karena air yang berada didalam thermos termasuk sistem terisolasi.
3.    Air panas yang berada didalam gelas tertutup.
4.     Pengertian lingkungan dan sistem .
§  Lingkungan adalah segala sesuatu yang berada diluar sistem.
§  Sistem adalah segala hal yang diteliti perubahan energinya.
5.    Yang termasuk sistem dan lingkungan .
§  Sistem : air panas yang berada didalam gelas terbuka , tertutup dan thermos.
§  Lingkungan : gelas , tutup gelas , udara disekitarnya . dan juga thermos.
6.    Energi aktivasi adalah energi yang harus dilampaui agar reaksi kimia daoat terjadi atau energi minimum yang dibutuhkan agar reaksi kimia tertentu dapat terjadi.
X.            Kesimpulan :
Dari pengamatan yang kami lakukan kami menyimpulkan bahwa air yang berada didalam gelas terbuka airnya menjadi hangat karena air yang menguap terbang keudara dan membuat perubahan suhu dan massa . sedangkan air yang berada didalam gelas tertutup airnya masih sedikit hangat dan mempunyai embun karena air yang menguap tertahan oleh tutup gelas dan air yang menguap menempel didinding gelas dan juga menumpuk ditutup gelas . hal itu bisa membuat uap itu kembali menjadi air lagi . karena itu tidak terjadi perubahan massa melainkan hanya terjadi perubahan suhu secara perlahan.
Dan air yang berada didalam thermos tidak mengalami perubahan apapun karena air itu tertutup dan mengalami sistem terisolasi.
XI.            Lampiran Dokumentasi :
 

XII.            Daftar Pustaka :
Indah fatoni, rufaida, margono.2015.PR KIMIA Kelas XI semester 1,Klaten:PT Intan Pariwara,hal 38.
Maria Suharsini, Dyah Saptarini.2007.Kimia dan Kecakapan Hidup Kelas XI,Jakarta:Ganeca Exact,hal 42 dan 44.

Komentar